YPBB kembali mengadakan Training of Trainers (ToT) Zero Waste Lifestyle di penghujung Tahun 2021. Agenda ini dilakukan dalam rangka menyiapkan para trainer untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui kegiatan pelatihan. ToT kali ini menjadi berbeda karena para Trainer dibekali untuk memberikan pelatihan secara online maupun offline mengingat kondisi New Normal membuat YPBB beberapa kali melakukan kegiatan pelatihan secara online.
ToT diselenggarakan selama 2 kali di tempat yang sama dengan peserta yang berbeda. ToT pertama diadakan pada tanggal 9 Desember 2021, yang dihadiri oleh staf lapangan YPBB. Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk membekali staf lapangan YPBB agar dapat memberikan edukasi terkait zero waste lifestyle di kawasan dampingan mereka masing-masing. Dan ToT kedua diadakan pada tanggal 12 Desember 2021, dihadiri oleh Relawan Trainer YPBB yang berasal dari berbagai kalangan dan usia. Kedua acara tersebut dilaksanakan di Upnormal Riau Bandung secara offline, dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Harapannya, tujuan pelatihan ini dapat tercapai dan para trainer dapat memberikan pelatihan Zero Waste Lifestyle ke masyarakat sepanjang tahun 2022-2023. ToT yang diikuti oleh sekitar 19 peserta staf lapangan dan 25 Relawan Trainer ini, difasilitasi oleh 2 orang fasilitator dari YPBB yaitu Anilawati Nurwakhidin dan Rikrik Sunaryadi. Simak tulisan lengkapnya oleh relawan reporter kami, Diny Amalia disini.
Tata kelola persampahan di Kota Bandung yang mengusung prinsip Kurangi, Pisahkan, Manfaatkan (Kang Pisman) masih belum mencapai hasil yang diharapkan. Pengembangan program Zero Waste Cities
YPBB merupakan sebuah lembaga non profit yang aktif mempromosikan pola hidup organis, yaitu pola hidup yang selaras dengan alam dan hukum alam. Pola hidup ini diyakini akan
Peluang khusus untuk bergabung menjadi Relawan Trainer YPBB kembali dibuka! YPBB percaya bahwa upaya penyelamatan lingkungan dan keberlanjutan bumi bisa berhasil bila masyarakat ikut terlibat
Zero Waste Cities hadir sebagai solusi persoalan sampah di Indonesia dengan 3 prinsip, yaitu pemilahan sampah dari rumah, sistem pengumpulan terpilah dan pengomposan sedekat mungkin dari
Berbagai bencana yang diakibatkan oleh sampah bermunculan di berbagai kota. Tragedi longsor di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Leuwigajah pada tahun 2005, yang memakan korban ratusan jiwa
Pada tanggal 6 sampai 13 Februari 2021 telah diselenggarakan lomba untuk para blogger dengan tema Zero Waste Cities. Ratusan blogger yang tertarik dipersilakan memilih satu dari
Kunjungan Oded ke kawasan model Zero Waste Cities, RW 09 Sukaluyu, belum sepenuhnya memberikan gambaran yang lengkap tentang program Zero Waste Cities. Hal tersebut membuat Oded
Pengolahan sampah organis di Zero Waste Cities memiliki berbagai macam metode. Pengolahan sampah organis bisa dilakukan secara individu atau kelompok. Secara individu,
Hadirnya pandemi covid-19 menjadikan aktivitas di Kota Bandung dan kota-kota lainnya di Indonesia menjadi terbatas, ditambah dengan adanya perintah dari pemerintah untuk mengontrol
Sedikit-sedikit, lama-lama menjadi bukit. Peribahasa yang kerap kali digunakan untuk memotivasi orang menabung, agaknya menjadi sebuah perumpamaan sistem pengumpulan sampah
Cimahi, 21 September 2020. Program pemilahan sampah dari sumber, Cimahi Barengras (Bareng-bareng Kurangi Sampah), sudah melayani 19 ribu jiwa di tahun 2019 yang tersebar di 15
Selain upaya pengurangan sampah yang dibahas di hari pertama (8 September 2020) dalam rangkaian acara webinar Forum Daerah Bebas Plastik, inisiatif dalam upaya penanganan pun telah